Senin, 19 Agustus 2019

puisi pagi



bertanya-tanya
karya Pak Hamdun


Angin mengalir derasnya
Malam kehilangan senyapnya
hingga bingar gemuruh
sepi dilaknat riuh

gelap tak seperti laksana
bulan dan bintang tiada niscaya
alam marah pada jiwa ini
atas udara yang tak kau syukuri

ada senja yang tak kau sadari perginya
ada malam yang tak kau hargai sunyinya
ada fajar yang tak kau sambut indahnya
ada apa denganmu saat mereka tiba.